*TSd0TUWlBUC0Gpz9GSO9GpMlBA==*

Benih Tomat Oragi (Ora Rugi) Tahan Virus

Kebun Tomat Hasil dari penggunaan Benih Tomat F1 ORAGI (Kota Pagar Alam, Sumatera Selatan) Foto: Agus Apriyanto


Tanikita.com - Sampai saat ini benih sayuran menjadi komoditas penting dalam sistem perdagangan dunia maupun lokal guna mendukung sistem ketahanan pangan. Mutu benih menentukan keberhasilan produksi budidaya tanaman.


Kualitas benih penting dijaga sejak proses produksi benih, pemasaran hingga sampai ditangan petani untuk ditanam. Untuk memastikan mutu benih sebelum ditanam, maka pengujian mutu benih harus dilakukan terlebih dahulu.  


Menurut Widajati dkk (2012 ) Mutu benih terdiri atas empat komponen yaitu: mutu fisik, mutu fisiologis, mutu genetik, dan mutu kesehatan benih. Benih yang bermutu fisik tinggi terlihat dari penampilan fisiknya yang bersih, cerah, bernas, dan berukuran seragam. Mutu fisiologis benih tercermin dari nilai viabilitas (seperti daya berkecambah) dan nilai vigor (seperti kecepatan tumbuh, keserempakan tumbuh, dan daya simpan). Mutu genetik ditunjukkan dengan keseragaman genetik yang tinggi dan tidak tercampur varietas lain. 

Kegiatan Temu Tani di Kebun Tomat  F1 ORAGI Foto: Agus Apriyanto


Selain aspek di atas hama penyakit dan mikroorganisme yang dapat terbawa pada komoditas pangan dan hasil pertanian menjadi persyaratan yang sangat ketat dalam era perdagangan bebas (Harahap, 2010).


Untuk mendukung ketahanan pangan, kebutuhan akan benih sayuran seperti tomat yang berkualitas sangat dibutuhkan oleh petani. Benih berkualitas merupakan penentu suksesnya budidaya pertanian.


Benih dengan keunggulan tahan Gemini Virus sudah menjadi pilihan pertama pada benih tomat, selain buah padat, produksi tinggi dan tahan phytoptora. Untuk memenuhi kebutuhan akan kriteria tersebut PT. Agrosid Manunggal Sentosa meluncurkan benih tomat F1 ORAGI 866 yang telah diuji secara multilokasi di beberapa wilayah Indonesia.


Sebagai perusahaan benih yang telah lama berkembang. PT. Agrosid Manunggal Sentosa yang beralamat di Jakarta, telah melakukan riset-riset di bidang pertanian terkait penyediaan benih-benih sayuran yang berkualitas. Selain benih-benih impor, PT. Agrosid juga melakukan riset secara mandiri di lahan uji coba perusahaan. 


Setelah uji coba multilokasi, pengamatan langsung, melakukan kegiatan temu tani dan diskusi dengan para pengusaha jual beli sayuran diberbagai daerah,  benih tomat F1 ORAGI 866 merupakan benih pilihan yang tepat untuk benih tomat bagi petani.

Benih tomat F1 ORAGI 866 memiliki karakter:

  • Perawatan lebih mudah.
  • Tahan virus
  • Tahan layu
  • Tidak Rontok 
  • Buah besar 80-90 gram, padat, merah menyala.
  • Serta tahan kirim jarak jauh.


Memiliki keunggulan pada tahan terhadap serangan gemini virus sehingga benih ini cocok di tanam pada musim kemarau pada saat serangan virus sangat tinggi. Selain keunggulan benih yang memiliki karakter tahan Gemini Virus Tomat F1 ORAGI 866 sangat toleran terhadap layu baik yang diakibatkan oleh jamur ataupun bakteri sehingga musim penghujan pun cocok untuk ditanam. 

Kebun Tomat F1 ORAGI di Rejang Lebong, Bengkulu Foto: Agus Apriyanto


Karena memiliki karakter yang mudah perawatan sehingga sangat menghemat penggunaan saprodi seperti pupuk dan pestisida. Pada berbagai pengamatan benih tomat ini cocok di tanam pada berbagai jenis tanah dan dapat dibudidayakan mulai ketinggian 500 m dpl - 1100 m dpl. 


Dengan mengusung nama ORAGI (ora rugi : Jawa), apabila dibudidayakan dengan baik dan sesuai dengan pola pengendalian organisme terpadu sudah bisa dipastikan hasilnya akan sesuai harapan petani.


Comments2

  1. Ternyata benih tomat unggulan oragi bagus ya bang, hasil buahnya merah menyala dan tidak cepat layu, juga toleran terhadap jarak jauh, cocok untuk pedagang.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Semoga bisa menjadi pilihan petani khususnya petani dataran tinggi yang sering budidaya tomat 🍅

      Delete

Komentar dengan link tidak diperkenankan.

Type above and press Enter to search.